Pemkab Polman Ikuti Wawancara Paritrana Award Tingkat Provinsi 

AKARNEWS.ID, POLMAN – Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelaksanaan program jaminan sosial ketenagakerjaan dengan mengikuti tahapan wawancara Paritrana Award tingkat Provinsi Sulawesi Barat yang digelar di Hotel Grand Maleo, Mamuju, Kamis, (26/6/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari proses penilaian penghargaan Paritrana Award Tahun 2025, yang diberikan kepada pemerintah daerah dan pelaku usaha atas dukungan dan komitmen mereka dalam implementasi program jaminan sosial ketenagakerjaan di wilayah masing-masing.

Dalam sesi wawancara tersebut, Kabupaten Polewali Mandar diwakili langsung oleh Penjabat Sekretaris Daerah, H. Ahmad Saifuddin, SH., MM., didampingi oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Polewali Mandar, Melania Theresia Mokalu.

Baca Juga

Pasangan ASSAmi Komitmen Bumikan Nilai Budaya Lokal Jika Terpilih

07 Sep 2024

Kehadiran kedua tokoh ini menjadi representasi nyata sinergi antara pemerintah daerah dan BPJS Ketenagakerjaan dalam mendorong percepatan cakupan perlindungan ketenagakerjaan bagi masyarakat pekerja.

Dalam paparannya, Pj. Sekda Ahmad Saifuddin menegaskan bahwa Pemkab Polewali Mandar telah mengambil berbagai langkah strategis dalam mendukung pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan, baik di sektor formal maupun informal.

Salah satunya adalah penyusunan regulasi daerah serta pengalokasian dukungan anggaran untuk memberikan perlindungan kepada tenaga kerja rentan, pekerja bukan penerima upah (BPU), serta pekerja sektor informal lainnya.

Baca Juga

Kurangnya Partisipasi Pemilih Akibat Tidak Mendapatkan Serangan Fajar atau Money Politics

08 Des 2024

Lebih lanjut dijelaskan, sinergi antara Pemerintah Kabupaten dan BPJS Ketenagakerjaan juga telah diwujudkan dalam bentuk program edukasi, sosialisasi, dan fasilitasi kepesertaan, yang menjangkau petani, nelayan, pelaku UMKM, dan tenaga honorer.

Upaya ini turut memperkuat visi daerah dalam mewujudkan keadilan sosial dan perlindungan bagi seluruh pekerja, sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.

Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Polewali Mandar, Melania Theresia Mokalu, menyampaikan bahwa Polewali Mandar merupakan salah satu daerah yang aktif mendorong implementasi program Jamsostek melalui kolaborasi lintas sektor.

“Kami mengapresiasi keberpihakan pemerintah daerah yang telah mendukung keberlanjutan program ini, baik melalui regulasi maupun intervensi nyata di lapangan. Harapan kami, semangat ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain di Sulawesi Barat,” ujarnya.

Wawancara ini merupakan bagian dari proses penilaian oleh Panitia Tingkat Provinsi atau Tim 9, yang dibentuk khusus untuk mengevaluasi komitmen pemerintah daerah dan pelaku usaha dalam pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan.

Tim ini terdiri dari unsur lintas sektor dengan komposisi sebagai berikut:

Ketua: Sekretaris Daerah Provinsi

Sekretaris: Kepala Kantor Wilayah/Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan yang berada di Ibu Kota Provinsi

Anggota :

1. Kepala Dinas Provinsi yang membidangi Ketenagakerjaan

2. Unsur Pengusaha

3. Unsur Serikat Pekerja/Buruh

4. Ahli Jaminan Sosial

5. Ahli Ekonomi

6. Ahli Hukum

7. Ahli Kebijakan Publik

Melalui keikutsertaan dalam Paritrana Award, Kabupaten Polewali Mandar tidak hanya berkompetisi untuk meraih penghargaan, tetapi juga menunjukkan komitmen nyata dalam menjadikan perlindungan pekerja sebagai prioritas pembangunan daerah.

Diharapkan, langkah ini dapat mendorong semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang lebih luas di masyarakat serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan di seluruh lapisan masyarakat.