AKARNEWS.ID, MAMASA – Konferensi Kota (Konferta) ke-V AJI Kota Mandar yang diselenggarakan di Tondok Bakaru, Mamasa, pada Sabtu, (25/1/2025) menetapkan Frendy Christian dan Rahmayani sebagai Ketua dan Sekretaris Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Mandar periode 2025-2028.
Frendy Christians seorang jurnalis dari Inews TV, dan Rahmayani jurnalis Radio Elsinta, menggantikan kepemimpinan Rahmat FA.
Rahmat FA sebagai Ketua Demisioner AJI Kota Mandar, berharap kepengurusan baru ini dapat melanjutkan upaya penguatan jurnalisme berkualitas di Provinsi Sulawesi Barat.
“Kepengurusan baru ini diharapkan mampu terus merawat semangat jurnalisme berkualitas dan memperkuat prinsip-prinsip jurnalis yang berwawasan luas,” kata Rahmat.
Sementara itu, usai terpilih, ketua baru AJI Kota Mandar Frendy menekankan tantangan yang dihadapi jurnalis di era disrupsi saat ini. dimana dinamika kerja jurnalistik semakin kompleks.
Ia mendorong anggota AJI untuk menjadi pelopor dalam mengangkat isu-isu kepentingan publik.
“Jurnalis harus menjadi jembatan untuk menyuarakan kepentingan publik. AJI di Sulawesi Barat ke depan harus mampu membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat,” ujar Frendy.
Kepengurusan baru AJI Kota Mandar, juga mendapat dukungan penuh AJI Pusat dan AJI Wilayah Sulawesi.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) AJI Indonesia, Bayu Wardhana, yang turut hadir dalam konferensi, menegaskan pentingnya anggota AJI untuk lebih aktif dalam memberitakan isu-isu yang berdampak langsung pada masyarakat.
“Anggota AJI Mandar harus semakin terlibat dalam isu-isu publik seperti konflik agraria, kekerasan terhadap anak dan perempuan, serta isu lingkungan. Ini adalah tantangan sekaligus tanggung jawab kita bersama,” tegas Bayu.
Sementara Koordinator Wilayah (Korwil) AJI Sulawesi,Nurdin, juga memberikan apresiasi atas terselenggaranya Konferta ini. Ia berharap AJI Kota Mandar semakin solid dalam mendukung gerakan jurnalisme independen di Sulawesi Barat.
“Dengan kepemimpinan Frendy Christian dan Rahmayani, AJI Kota Mandar diharapkan mampu memperkuat posisinya sebagai garda depan dalam menyuarakan kepentingan publik di era yang penuh tantangan,” pungkasnya. (*)