AKARNEWS.ID, POLMAN – Penjabat Sekretaris Daerah (PJ Sekda) Kabupaten Polewali Mandar, Hamdani Hamdi mewakili Penjabat Bupati Polman, Muhammad Hamzih hadiri peringatan Isra Mi’raj di Masjid Agung Syuhada, Polewali, Minggu, (26/1/2025).
Dalam penyampaiannya, PJ Sekda sampaikan cerita inspiratif peristiwa Isra Mi’raj nabi Muhammad SAW.
“Izinkan saya menyisipkan sebuah cerita inspiratif dari peristiwa Isra Mi’raj. Dalam perjalanan tersebut, Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bertemu dengan banyak nabi, termasuk Nabi Musa Alaihissalam. Ketika Nabi Muhammad menerima perintah shalat lima puluh waktu, Nabi Musa menyarankan untuk meminta keringanan kepada Allah. Setelah beberapa kali bolak-balik, akhirnya shalat ditetapkan menjadi lima waktu, namun pahalanya tetap seperti lima puluh waktu” ungkapnya.
“Pelajaran penting dari kisah ini adalah pentingnya komunikasi, tawarmenawar yang baik, dan kesabaran dalam menghadapi tantangan. Dalam konteks pembangunan daerah, kita juga harus memiliki komunikasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat. Jika ada kebijakan yang dirasa kurang tepat, masyarakat harus menyampaikan aspirasinya dengan cara yang bijak. Begitu pula pemerintah, harus terbuka mendengar dan merespons dengan solusi yang adil” sambungnya.
Selain itu, dirinya juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Polman untuk bersama-sama membangun dan berkolaborasi demi kemajuan daerah.
“Sebagai masyarakat Polewali Mandar, kita memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga dan membangun daerah ini. Mari kita bersama-sama menuntaskan persoalan yang ada, seperti persoalan sampah, pemberdayaan ekonomi dan pengelolaan keuangan daerah” ujarnya.
Tak lupa dia juga mengajak semua jamaah yang hadir untuk memetik hikmah dan memperkuat iman melalui peringatan Isra Mi’raj ini.
“Mari kita jadikan peringatan Isra Mi’raj ini sebagai momen untuk memperkuat iman dan semangat gotong-royong. Seperti perjalanan Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam yang penuh dengan hikmah, perjalanan pembangunan Polewali Mandar juga membutuhkan kebijaksanaan, kerja keras, dan kebersamaan” pungkasnya. (*)