AKARNEWS.ID, MAMUJU – Calon Gubernur Sulbar, nomor 3, Dr. H. Suhardi Duka, bersama Calon Wakil Bupati Mamuju, Yuki Permana melaksanakan kampanye di Lapangan Taludu, Desa Botteng, Mamuju. Minggu, (10/11/2024).
Kampanye dialogis ini dihadiri lebih dari 600 orang, para tokoh masyarakat, tokoh pemuda, simpatisan dan relawan, utusan masyarakat yang disebut Botteng Raya, terdiri empat desa, yaitu, Botteng, Botteng Utara, Pati’di dan Salletto.
Tokoh masyarakat Salletto, Kumbang, juga mantan Desa Botteng, menyampaikan bahwa pak Suhardi Duka, calon gubernur Sulbar nomor 3 tidak diragukan lagi kapasitasnya, calon gubernur yang sangat mumpuni, sehingga harus kita menangkan.
Begitu juga dengan calon Bupati dan Wakil Bupati Mamuju Sutinah Suhardi dan Yuki Permana, bersama-sama untuk bersatu kita menangkan pada pemilihan 27 November 2024 nanti. Ucapnya.
Kesempatan yang sama, Syahrir Mantan Desa Botteng Utara, juga mengajak untuk bersatu memilih pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi dan Yuki Permana. Sedang calon Gubernur Sulbar untuk memilih pasangan Suhardi Duka dan Salim S Mengga.
Mahyudin, anggota dewan Mamuju, fraksi partai Demokrat, menyampaikan, jika salah memilih kita akan menyesal lima tahun, maka tidak ada alasan untuk tidak memilih nomor 3 calon gubernur Sulbar dan wakilnya, Suhardi Duka dan Salim S Mengga, satu paket dengan calon Bupati dan wakil Bupati Mamuju pasangan Sutinah Suhardi dan Yuki Permana.
Kumbang mengungkapkan keyakinannya bahwa SDK dan Tina-Yuki akan membawa perubahan positif di tingkat provinsi dan kabupaten. Ia bahkan menargetkan suara sebesar 90 persen di Desa Botteng untuk pasangan SDK-JSM dan Tina-Yuki pada Pilkada yang akan digelar pada 27 November mendatang.
“Calon kita ini adalah sosok yang punya rekam jejak baik. SDK berpengalaman dan layak kita menangkan. Di Botteng, kami targetkan 90 persen suara untuk SDK-JSM. Demikian juga dengan Tina-Yuki, supaya ada kolaborasi yang kuat antara pemerintah provinsi dan kabupaten,” ujar Kumbang dalam orasinya yang disambut antusias warga.
Syahril, mantan Kepala Desa Botteng Utara, juga memberikan dukungan penuh untuk SDK-JSM dan Tina-Yuki, meskipun pada Pilkada 2020 ia memilih kandidat yang berbeda. Kali ini, ia meyakini SDK dan Sutinah adalah pilihan terbaik untuk kemajuan Mamuju dan Sulawesi Barat.
“Botteng Raya siap mendukung SDK dan Tina-Yuki. Saya pastikan, Botteng Utara akan memberikan 80 persen suara untuk mereka. Ini bukan sekadar pilihan politik, tapi pilihan untuk masa depan daerah kita,” tegas Syahril.
Pada kampanye tersebut, SDK turut memperhatikan aspirasi masyarakat terkait sektor pertanian, terutama bagi warga yang mengembangkan tanaman nilam. Melihat antusiasme warga dalam bertani nilam, SDK meminta Wakil Ketua DPRD Sulbar, Suraidah Suhardi, untuk mengalokasikan program bantuan alat penyuling minyak nilam berupa ketel bagi empat desa di Botteng Raya pada tahun 2025 mendatang.
“Saya minta Ibu Suraidah, yang juga Wakil Ketua DPRD, untuk programkan ketel di setiap desa. Dengan nilai 100 juta per ketel, desa bisa mengelola dan menyewakan alat ini dengan harga terjangkau untuk petani nilam. Ini menjadi langkah nyata kita untuk mendorong ekonomi masyarakat Botteng,” kata SDK, yang disambut tepuk tangan dari masyarakat. (Rls)