Warga Bambalamotu Pasangkayu Minta Pemda dan PT Tuscano Atasi Pengolahan Limbah Perusahaan

Warga Kabupaten Pasangkayu saat panen buah kelapa sawit.

AKARNEWS.ID, PASANGKAYU – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Pasangkayu bersama PT. Toscano Indah Pratama berkomitmen untuk menyelesaikan permasalahan pencemaran limbah yang telah mengganggu kehidupan masyarakat di Kecamatan Bambalamotu.

Kolaborasi ini menjadi fokus utama setelah warga mengungkapkan kekhawatiran mereka terkait dampak limbah perusahaan terhadap lingkungan dan kesehatan.

Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLHK) Pasangkayu Muhammad,dalam pernyataannya, menegaskan, pihaknya akan terus berkomitmen dan terus berkoordinasi dengan PT Toscano untuk semua limbah diolah dengan baik demi kenyamanan masyarakat dan lingkungan sekitar.

Bacaan Lainnya

“Kami akan terus berkoordinasi dengan PT. Toscano untuk memastikan semua limbah diolah dengan baik. Kami juga berencana melakukan audit lingkungan untuk mengevaluasi dampak dari limbah yang dihasilkan, agar perusahaan mengikuti standar lingkungan yang ditetapkan,” ungkapnya kepada wartawan, Minggu, (13/10/2024).

Sementara itu warga setempat Ahmad, menyampaikan keluhan mereka terkait masalah ini limbah yang mengancam kehidupan masyarakat setempat.

“Limbah yang mencemari sungai membuat kami khawatir akan kesehatan anak-anak kami. Kami berharap Pemda dan PT. Toscano dapat bekerja sama untuk menemukan solusi yang tepat,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa pencemaran tersebut juga memepengaruhi mata pencaharian mereka, terutama nelayan yang kesulitan mencari ikan akibat kerusakan lingkungan.

Disisi lain warga lainya Siti mengaku, juga merasa khawatir soal adanya limbah yang bisa merusak lingkungan pemukiman warga di wilayah sekitar. Kekhawatiran ini sejak lama mereka eluh-eluhkan.

“Kami sudah merasa khawatir sejak lama. Setiap kali hujan, limbah mengalir ke sungai dan mengubah warnanya. Kami tidak berani menggunakan airnya untuk kebutuhan sehari-hari. Kami berharap ada tindakan konkret dari PT. Toscano dan pemerintah agar kami bisa hidup dengan tenang,” bebernya.

Terkait hal itu, Pemda Pasangkayu berencana melakukan sosialisasi terkait pengelolaan limbah dan lingkungan.

Pemerintah akan melibatkan masyarakat dalam menghadapi masalah limbah yang terjadi di wilayah tersebut.

” Kami percaya bahwa keterlibatan masyarakat dalam pengambilan keputusan adalah kunci untuk mencapai hasil positif, melalui dialog cukup agar bisa berkontribusi dalam menjaga lingkungan. Keterlibatan mereka penting dalam setiap keputusan yang mempengaruhi kehidupan mereka,” ungkap Muhammad sekretaris DLHK.

PT. Toscano juga menyatakan komitmennya untuk bekerja sama dengan Pemda dan masyarakat. Perwakilan perusahaan mengatakan.

“Kami berkomitmen untuk menjadi perusahaan yang bertanggung jawab dan mendengarkan aspirasi masyarakat. Kami akan menyediakan informasi yang jelas tentang langkah-langkah yang kami ambil untuk mengurangi dampak pencemaran,” bebernya.

Warga seperti Budi, seorang nelayan, berharap agar perusahaan segera bertindak.

“Kami ingin melihat tindakan nyata dari PT. Toscano. Ini bukan hanya tentang keuntungan, tetapi tentang kehidupan kami di sini. Kami butuh dukungan dari pemerintah untuk memastikan perusahaan mematuhi peraturan lingkungan,” tegasnya.

Dengan sinergi antara Pemda, PT. Toscano, dan masyarakat, diharapkan permasalahan pencemaran limbah dapat teratasi dengan baik. Komitmen bersama ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan kondusif, serta mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan yang beroperasi di daerah mereka.

Masyarakat berharap langkah-langkah ini dapat segera diimplementasikan, sehingga ke depan, Bambalamotu dapat menjadi contoh daerah yang berhasil mengelola limbah dengan baik dan menjaga keseimbangan lingkungan. Dengan kerjasama yang solid, visi untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat bukanlah hal yang tidak mungkin. (Man)

Pos terkait